BANTENRAYA.CO.ID – Sebanyak 100 anak asal Provinsi Banten mendapatkan layanan operasi bibir sumbing gratis dari PT ASDP Indoensia Ferry (Persero).
Program operasi bibir sumbing gratis ini merupakan kerjasama antara PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) bersama dengan Yayasan Smile Train Indonesia.
Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Perseroan) Shelvy Arifin mengatakan, kegiatan ini salah satu bentuk pengabdian ASDP memberikan pelayanan jasa angkutan penyeberangan dan pengelolaan pelabuhan.
Ia mengaku, PT ASDP berkolaborasi dengan Yayasan Smile Train Indonesia dalam menyediakan bantuan operasi bibir sumbing gratis untuk 100 anak-anak asal Provinsi Banten.
Smile Train Indonesia adalah bagian dari organisasi nirlaba internasioanal yang berfokus pada penanganan serta perawatan sumbing dan atau celah langit-langit mulut.
“ASDP bersama dengan Yayasan Smile Train Indonesia memberikan perhatian istimewa kepada anak-anak yang memiliki kondisi sumbing,” tuturnya.
BACA JUGA: UPDATE Kode Redeem FF Free Fire 14 April 2023, Ada Skin MP50 Gratis Siapa Cepat Dia Dapat
“Kemudian juga kepada anak yang memiliki celah langit-langit mulut dengan memberikan bantuan biaya operasi gratis untuk 100 anak,” katanya.
Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry Ira Puspadewi mengatakan, kali ini pihaknya menyasar 100 pasien sumbing yang kurang mampu, yang diantaranya merupakan warga di area Serang dan Cilegon.
Menurutnya, ASDP telah memulai dukungan terkait sumbing sejak tahun 2019 dan telah membantu 300 peserta sumbing dari berbagai provinsi di Indonesia bersama Smile Train Indonesia.
BACA JUGA: HARI TERAKHIR! 8 Kode Voucher Shopee Hari Ini 14 April 2023, Nikmati Promonya Sebelum Kadaluwarsa
“Energi ASDP dalam menyambungkan silaturahmi masyarakat melalui angkutan laut. Ingin pula kami implementasikan melalui kegiatan ini dengan harapan bisajadi tempat berlabuhnya senyum anak-anak Indonesia,” katanya.
HUT ke-50 ASDP ingin dilengkapi dengan memberikan lebih banyak dampak positif bagi masyarakat, khususnya anak-anak sebagai pemilik masa depan bangsa.
Kurangnya penyediaan layanan kesehatan yang merata di Indonesia, termasuk informasi terkait sumbing, merupakan hal yang sangat disadari oleh ASDP untuk terus berkontribusi di masyarakat.
BACA JUGA: Masih Hangat! Coupon Code The Spike Volleyball Story 14 April 2023, Klaim Ratusan Bola Voli Gratis
DeasyLarasati, Country Manager Smile Train Indonesia mengatakan, faktor penyebab sumbing masih belum diketahui secara pasti, sehingga tidak dapat dicegah.
Kerap kali akses terhadap dukungan dan perawatan medis menjadi tantangan utama bagi para pasien untuk memperoleh penanganan medis.
“Dari 700 kelahiran bayi, 1 lahir dalam keadaan bibir sumbing. Kondisi ini dapat menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan, seperti kesulitan makan, bernapas, mendengar, berbicara dan meningkatkan resiko mengalami mal nutrisi,” ungkapnya.
BACA JUGA: Krakatau Steel Serahkan Zakat Fitrah Karyawan Senilai Rp342 Juta, Periska Gelar Baksos
Ia menjelaskan, sumbing juga dapat mempengaruhi psikologi anak hingga membuatnya dikucilkan lingkungan sekitar. “Hal ini tidak boleh terjadi,” imbuhnya. ***