Dampak Penertiban Kandang Ayam, Pemkab Serang Antisipasi Kenaikan Harga Telur

3 HARGA AYAM DAN TELUR
Sekda Pemkab Serang Tb Entus Mahmud Sahiri (tengah) membuka rapt koordinasi Tim Pengendalian Inflasi Derah (TPI) di ruang rapat KH Syam'un, Pemkab Serang, Senin 31 Juli 2023

BANTENRAYA.CO.ID – Pemerintah Kabupaten Serang mengantisipasi kenaikan harga daging ayam dan telur serta komoditas lainnya.

Antispias kenaikan harga telur ayam dilakukan karena Pemkab Serang sedang menertibkan kandang ayam petelur di Desa Sukamenak, Kecamatan Cikeusal.

Sekda Pemkab Serang Tb Entus Mahmud Sahiri mengatakan, pihaknya terus berupaya agar ketersediaan telur ayam dan bahan pokok lainnya di Kabupaten Serang tetap stabil dan tidak mengalami inflasi.

Bacaan Lainnya

BACA JUGA: Bumi Tirtayasa, Tempat Wisata Estetik Terbaru di Kabupaten Serang, Pas untuk Bersantai dan Banyak Spot Foto

“Sesuai laporan angka inflasi kita masih aman,” ujar Entus usai membukan rapat tim pengendalian inflasi daerah (TIPD) di ruang rapat KH. Syam’un, Pemkab Serang, Senin 31 Juli 2023.

Ia menjelaskan, ada hal yang perlu disikapi dan diantisipasi terkait dengan penertiban kandang ayam di Kecamatan Cikeusal yang jumlah ayamnya cukup banyak dan merupakan salah satu penghasil telur di Kabupaten Serang.

“Dinas terkait kita minta untuk koordinasi dengan suplier telur untuk memenuhi kebutuhan telur di Kabupaten Serang sehingga harganya tetap stabil serta masyarakat bisa mendapatkan telur dan daging ayam dengan mudah. Kemarin menjelang Idul Adha harganya naik,” katanya.

BACA JUGA: Milenial di Kabupaten Serang Diimbau Tidak Golput Pada Pemilu 2024

Ia memastikan, penertiban kandang ayam di Kecamatan Cikeusal tetap lenjut karena Pemkab Serang sudah cukup memberikan tenggang waktu kepada pemilik kandang untuk mengikuti ketentuan yang berlaku.

“Jelas kandang ayam di sana menyalahi RTRW (rencana tata ruang wilayah),” tuturnya.

Kepala Tim Perumusan Bank Indonesia (BI) Muhammad Lukman Hakim mengatakan, rapat TPID dilakukan sebagai upaya untuk mengantisipasi kenaikan harga bahan pokok di Kabupaten Serang karena beberapa bulan terakhir ada kenaikan beberapa komoditas seperti daging ayam, telur, dan cabai.

BACA JUGA: Viral Ketua Karang Taruna di Kabupaten Serang Usir Pelamar Kerja

“Kita formulasikan apa saja yang bisa dilakukan TPID. Kalau untuk inflasi di Kabupaten Serang tidak dihitung, mengacunya kepada Kota Serang. Bulan Juni lalu inflasinya 0,14 persen. Mudah-mudahan bulan Juli ini lebih rendah lagi,” katanya.***

Pos terkait