BANTENRAYA.CO.ID – Belum lama ini Nikita Mirzani mengaku kebingungan saat harus memberikan dukungan kepada tiga calon presiden dan calon wakil presiden.
Nikita Mirzani bahkan menilai bila ketiga paslon memiliki karakter yang sama saja.
“Lagi bingung-bingungnya milih capres karena semua kelihatan sama aja gelap gulita, ada satu sih yang mayan ada sinarnya, tapi masa kita harus memilih berdasarkan cawapresnya sih,” Tulis Nikita Mirzani dari Instagram storynya.
Akan tetapi kebingungan itu akhirnya berakhir. Kekalutan yang dialami Nikita Mirzani sirna usai mengetahui Gibran Rakabuming Raka maju sebagai calon wakil presiden mendampingi Prabowo.
Dalam unggahan tersebut, Nikita Mirzani mengambil tangkapan layar dari salah satu video TikTok yang memperlihatkan momen Prabowo dan Gibran sedang berpidato.
Niktia Mirzani kemudian memberikan dukungan kepada dua politisi ini dengan menyinggung mengenai RI 1.
“RI 1 pasti, bismillah,” tulis Nikita Mirzani sembari menambahkan emotikon api.
Dan kini Nikita Mirzani akhirnya benar-benar memberikan dukungan kepada paslon yang cawapresnya memiliki “sinar” seperti yang dibicarakan.
Meski demikian, tentunya akan menjadi rahasia siapakah paslon yang benar-benar ia pilih pada saat pilpres digelar nanti.
Prabowo dan Gibran resmi daftar ke KPU
Pasangan bakal calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka resmi mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Rabu (25/10) ini.
Pantauan Bantenraya.co.id dari YouTube KPU, pasangan Prabowo-Gibran tiba di KPU sekitar pukul 11.20 WIB. Kedatangan pasangan ini disambut riuh oleh massa yang sudah menanti sejak pagi.
Para ketua partai koalisi turut mendampingi. Mereka antara lain Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, dan Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra.
Prabowo dan rombongan pun masuk ke gedung KPU. Sejumlah dokumen yang diperlukan sebagai syarat pendaftaran capres dan cawapres diserahkan secara simbolis oleh Airlangga kepada Ketua KPU Hasyim Asyari.
***