BANTENRAYA.co.id- Kota Serang memperingati hari jadi ke 16 tahun, yakni menggelar upacara peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-16 Kota Serang.
Upacara peringatan HUT ke-16 Kota Serang dilaksanakan di Puspemkot Serang, Kota Serang.
Walikota Serang Syafrudin menyebutkan, kemiskinan, pengangguran, stunting, pembangunan infrastruktur masih menjadi pekerjaan rumah (PR) di HUT ke-16 Kota Serang.
Pernyataan itu disampaikan Walikota setelah rapat paripurna istimewa peringatan HUT ke-16 Kota Serang di Gedung DPRD Kota Serang, pada Kamis (10 Agustus 2023).
BACA JUGA : 5 Tempat Wisata di Kabupaten Probolinggo yang Bisa Memanjakan Mata Kalian, Jangan Coba Untuk Kesana
“Sebenarnya PR masih banyak yang harus kita benahi. beberapa PR yang harus diprioritaskan di antaranya kemiskinan, pengangguran, stunting, dan pembangunan infrastruktur.
Mudah-mudahan dengan usia ke-16 ini ke depan Kota Serang menjadi lebih baik dari sekarang,” kata Syafrudin.
Syafrudin pun mengakui di usia ke-16 tahun Kota Serang masih banyak PR, kendati begitu pihaknya akan melanjutkan pembangunan Kota Serang, karena RPJMD Kota Serang tahun 2018-2023 sudah di atas 90 persen.
“Insya Allah kita lanjutkan. Kalau RPJMD kita sudah mencapai 93 persen.
BACA JUGA : Viral Rekaman Suara Mirip Dodi Hidayatullah Ingin Sentuh Area Sensitif Korban, Merinding!
Kemudian di akhir jabatan kami Insyaa Allah paling tidak 98 persen kami sudah laksanakan dan insyaa Allah akan diselesaikan,” kata Syafrudin dengan nada optimis.
Syafrudin pun mengakui bahwa pembangunan di Kota Serang di tahun ke-16 masih belum merata.
“Ini usia kita baru 16 tahun. Baru remaja. ABG. Jadi yang ratusan tahun saja belum merata.
Contoh kabupaten kota lain yang ratusan tahun belum merata, dan mudah-mudahan ini yang menjadi program kita bersama,” tuturnya.
BACA JUGA : SEDIH! Wanita ini Foto Bersama Bapak Setelah Sidang Skripsi, Teman-temannya di Sebelah Malah Asik Sendiri
Syafrudin menyatakan, pembangunan Kota Serang akan terus berjalan, sekalipun dipimpin oleh Penjabat Walikota Serang atau Walikota definitif.
“Insya Allah pembangunan akan terus berjalan, sekalipun nanti umpamanya sudah ada Pj atau pemilihan Walikota. Kami menginginkan yang terbaik dari pada kabupaten kota lain,” katanya.
Syafrudin mengatakan, peringatan HUT ke-16 Kota Serang merupakan momen yang sakral.
Di usia ke-16 tahun ini, jabatan Walikota Syafrudin dan Wakil Walikota Subadri Ushuludin sebentar lagi akan berakhir.
“Sebentar lagi saya dengan Pak Wakil 5 Desember sudah selesai,” ujarnya.
Syafrudin menyebutkan, di usia ke-16 tahun Kota Serang sudah banyak capaian dalam rangka mensejahterakan masyarakat, terutama mewujudkan visi misi yang tertuang dalam RPJMD tahun 2018-2023.
Syafrudin pun menyampaikan ucapan banyak terima kasih kepada semua stakeholder, masyarakat yang terus mengontrol pembangunan Kota Serang.
“Mudah-mudahan apa yang dilakukan dalam rangka tujuannya sama untuk menuju Kota Serang yang lebih baik,” ucap dia.
BACA JUGA : Belum Lama Jadi Adik Angkat, Sekarang Farel Aditya Ditagih Ganti Rugi Rp40 Juta oleh Dr Richard Lee
Syafrudin pun mengungkapkan, dalam hampir lima tahun di masa kepemimpinan duet ‘Aje Kendor’ Syafrudin dan Subadri Ushuludin, banyak aral melintang dan hambatan dalam membangun Kota Serang.
Namun hambatan tersebut, bukan menjadi alasan untuk tidak membangun Kota Serang, meski dua tahun dihantam Pandemi Covid-19 dalam dua tahun 2020-2021.
“Kami bekerja sama dengan pimpinan dewan dan anggota dewan bagaimana caranya pembangunan jalan, mengatasi kesehatan masyarakat juga jalan.
Alhamdulillah apa yang tadi disampaikan perkembangan perekonomian dari terpuruk dan alhamdulillah menjadi baik,” katanya.
BACA JUGA : Seperti Tak Punya Teman, Wanita ini Lebih Pilih Foto Bersama Bapak Setelah Sidang Skripsi
Wakil Walikota Serang Subadri Ushuludin mengatakan, bertambahnya usia Kota Serang yang ke-16, maka pembangunan Kota Serang terus melaju berkelanjutan.
“Pembangunan berkelanjutan itu ya harus diartikan oleh semua para unsur penyelenggara pemerintahan,” kata Subadri kepada Banten Raya.
Subadri mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada semua stakeholder yang bersama-sama berkontribusi dalam percepatan pembangunan Kota Serang.
“Saya memaknai majunya Kota Serang, usia Kota Serang yang ke-16 ini diawali oleh sebuah kebersamaan dari semua pihak, sehingga Kota Serang bisa lebih maju,” katanya.
BACA JUGA : Rekomendasi Penginapan Termurah di Palangkaraya, Fasilitas Lengkap dan Nyaman
Untuk pembangunan infrastruktur jalan, Subadri Ushuludin mengklaim di era bersama Walikota Syafrudin mengalami progres pembangunan.
“Di era kita ini setidaknya makin terukur. Makin ada kemajuan dibanding yang lain-lain.
Sekalipun memang kita juga menyadari kalau untuk menuju sempurna juga belum karena terhambat dengan satu hal yang lainnya.
Tapi tentu kemajuan untuk Kota Serang di usia yang ke-16 ini tentu sangat ada kemajuan dibanding tahun-tahun yang sudah,” tandas dia.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Serang Nanang Saefudin mengatakan, Kota Serang sudah menunjukkan geliat pembangunan.
Hal itu dibuktikan dengan indikator makro indeks pembangunan manusia (IPM) yang mengalami peningkatan.
“IPM kita ini kan terdiri pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan masyarakat,” ujar Nanang.
Khusus untuk organisasi perangkat daerah (OPD), sudah banyak penghargaan baik tingkat nasional maupun tingkat provinsi.
“Tapi ingat penghargaan itu bukan alat untuk mencapai tujuan, tapi yang paling terpenting seluruh OPD itu harus respek terhadap masyarakat. Apa-apa yang menjadi keluhan masyarakat itu harus tanggap,” ucap dia.
Nanang meminta para OPD untuk melakukan inovasi dalam membangun Kota Serang, mengingat anggaran APBD Kota Serang minim.
Kendati demikian, inovasi itu jangan asal menunaikan kewajiban semata.
“Anggaran kita kecil tentu harus ada inovasi. Jadi anggaran tidak boleh berbasis asal-asalan.
Tapi anggaran harus dapat dinikmati oleh sebagian besar masyarakat Kota Serang,” katanya.
BACA JUGA : Keren! Peserta Indonesia Random Dance Jambore Dunia 2023 di Korea Selatan: Bule Pada Melongo
Nanang menegaskan, seluruh OPD wajib berinovasi, karena dalam rangka mengefektifkan dan mengefesienkan dalam menyelenggarakan pemerintahan.
“Yang harusnya bertele-tele birokrasi. Dari 10 kenapa sih 3 atau 2. Kita pangkas-pangkas sehingga pelayanan lebih mudah,” tegasnya.
Nanang juga mengakui Kota Serang masih banyak PR. Namun
Nanang mengaku tiap bulan melakukan evaluasi hasil capaian pendapatan, kinerja, dan kekurangan dari kegiatan OPD-OPD di lingkungan Pemkot Serang.
BACA JUGA : Tenaga Kerja Sukarela di Dishub Cilegon Berharap Diangkat Menjadi THL
“Alhamdulillah kita akan evaluasi tiap bulan. Jadi kalau ada yang kira-kira belum pas, tidak on the track ya kita ingatkan, dan tentu mencari solusi yang terbaik khususnya penanganan seputar yang ada di masyarakat Kota Serang,” jelas dia.
Ketua DPRD Kota Serang Budi Rustandi mengatakan, di usia ke-16 tahun Kota Serang pembangunan Ibukota Provinsi Banten lebih maju lagi.
“Kota Serang lebih baik lagi ke depannya, menjadi kota yang maju dan berkelanjutan, agar penyerapan terkait anggaran-anggaran yang sudah diprogramkan oleh walikota dan DPRD bisa berjalan dengan baik,” katanya.
Soal masih banyak PR yang belum terselesaikan, Budi mengutarakan, salah satunya adalah terkait anggaran dan memang harus diakui Kota Serang masih keterbatasan anggaran.
BACA JUGA : Tempat Wisata Terbaik di Garut yang Terindah dan Paling Banyak Dicari Wisatawan
“Nanti kita pecahkan bersama, karena itu menjadi tantangan Kota Serang ke depan,” ucap dia.
Terlebih masa jabatan duet Walikota Serang Syafrudin dan Wakil Walikota Serang Subadri Ushuludin akan berakhir di awal Desember 2023.
“Beliau berakhir 5 Desember masa jabatannya. Berarti dilanjutkan oleh PJ. Nah itu programnya kita siapkan dari sekarang,” tuturnya.
Budi juga menyoroti soal pelayanan dasar yang meliputi infrastruktur, kesehatan, dan pendidikan yang belum merata.
BACA JUGA : Ada 25 Laporan Untuk Rocky Gerung Soal Dugaan Ujaran Kebencian, Nambah Lagi Gak Ya?
“Belum merata. Sudah pasti ada by proses yang memang itu ada tahapan-tahapannya, yang kita sudah mulai memasukkan di dalam program APBD 2024.
Kita bertahap sesuai kemampuan anggaran Kota Serang,” ungkap Budi.
Pj Sekda Provinsi Banten Virgojanti mengatakan, kabupaten kota yang berbatasan langsung dengan daerah lain, wajib melakukan langkah-langkah kerja sama, karena ada amanat dalam peraturan daerah (perda).
“Semua kabupaten kota harus melakukan sinergitas antar wilayahnya, sehingga bertumbuhnya satu daerah ini juga bisa saling direspon oleh daerah sekitarnya,” katanya kepada Banten Raya.
Soal usulan tambahan bantuan provinsi (Banprov) untuk Kota Serang, Virgojanti menyatakan, kabupaten kota lain pun meminta tambahan Banprov tiap tahun.
“Bukan hanya Kota Serang aja. Insyaa Allah doakan saja mudah-mudahan 2024. Sedang dibahas anggarannya.
Mudah-mudahan ada penambahan. Kan harus disetujui,” ucap dia.
Disinggung soal fasilitasi Pemprov Banten perihal pelimpahan aset Pemkab Serang kepada Pemkot Serang, Virgojanti mengaku pihaknya sudah melakukan konsolidasi dengan kabupaten induk, yakni Kabupaten Serang.
BACA JUGA : YUK BERBURU! 5 Nasi Goreng Enak dengan Rating Tinggi di Ciamis, Cocok untuk Makan Malam
“Karena Kabupaten Serang juga belum selesai pusat pemerintahannya.
Jadi bertahap. Mana yang sudah selesai, kemudian kita alihkan status kepemilikannya ke Pemerintah Kota Serang.
Tugas kami memfasilitasi antar dua kabupaten dan kota jadi itu peran kami,” akunya.
Menurut Virgojanti, pelimpahan aset Kabupaten Serang kepada Kota Serang sedang dalam proses.
BACA JUGA : Bajing Loncat Nekat Mencuri Beras Bulog dari Belakang Truk Ketika Truk Masih Melaju
“Sudah berproses, sedang berjalan terus ini kita. Karena ini menjadi satu kinerja yang sama-sama kita mendapatkan pendampingan dari KPK,” tandas dia. (harir)