Helldy Ajukan Tokoh Geger Cilegon Jadi Pahlawan Nasional

12 Helldy Bertemu Wapres
BERBINCANG: Walikota Cilegon Helldy Agustian berbincang dengan Wapres Maruf Amin, Senin (5/11).

CILEGON, BANTEN RAYA – Walikota Cilegon Helldy Agustian menemui Wakil Presiden (Wapres) RI Maruf Amin, Senin (5/11).

Helldy mengajukan tokoh pergerakan Geger Cilegon 1888 jadi pahwalan nasional.
Helldy menjelaskan, Wapres RI punya peran secara langsung menjadikan tokoh Banten seperti Brigjen KH Syamum menjadi pahlawan nasional, sehingga dalam kesempatan tersebut ia juga meminta arahan untuk mengajukan beberapa nama, seperti KH Wasyid dan Arsyad Thawil untuk menjadi pahlawan nasional.

“Kami bertemu secara khusus dengan Pak Wapres, saya bicara soal historikal Geger Cilegon. Bahwa pahlawan Geger Cilegon itu kan dibuang ke seluruh Indonesia, termasuk buyut saya di Manado,” katanya.
Helldy menyampaikan, Wapres RI Maruf Amin juga pernah datang ke Manado ke makam KH Arsyad Thowil untuk salat di masjidnya dan menyambangi keturunannya.

Bahkan menurut penuturan Wapres Maruf Amin, jelas Helldy, dirinya juga masih ada kekerabatan dengan keluarga KH Arsyad Thawil.

“Beliau (Ma’ruf Amin) bilang masih ada kekeluargaan dengan keluarga KH. Arsyad Thawil. Intinya beliau mempersilakan diajukan (pahlawan nasional),” jelasnya seraya mengaku saat berbincang dengan Maruf Amin, ia memakai bahasa halus atau bebasan Banten.

“Saya bangga, saya senang punya wakil presiden asli wong Banten dan menerima kami dalam rangka bercerita tentang rencana usulan Cilegon mengajukan pahlawan nasional,” jelasnya.

Dalam kesempatan itu, ujar Helldy,  Wapres Maruf Amin menyampaikan dan  menanyakan kenapa usulan gelar pahlawan nasional kepada tokoh Geger Cilegon tidak dilakukan dari Manado, sebagai lokasi dibuangnya tokoh-tokoh tersebut.

“Keluarganya di Manado sudah sejak puluhan tahun lalu mengajukan tetapi belum berhasil. Intinya beliau sangat mensupport mendorong kepahlawanan dari Banten,” ujarnya.(Uri)

Pos terkait