SERANG, BANTEN RAYA- Warga Karodangan, Kelurahan Sepang, Kecamatan Serang, mengaku takut dan khawatir tebing di daerah mereka longsor. Pasalnya, ketika hujan turun tebing tersebut kerap terkelupas sedikit demi sedikit dan memenuhi jalan raya sehingga membuat jalan licin. Kontur jalan yang menurun curam membuat tingkat bahaya semakin besar.
Zakaria, salah seorang warga Karodangan, mengatakan, tebing yang ada di kampungnya ketika hujan turun akan membawa lumpur berbahaya. Bahkan sering juga pengendara jatuh ke jembatan lantaran sebelumnya terpeleset akibat reruntuhan tebing itu.
“Jadi, saya mewakili warga minta tebing ini diperbaiki,” kata Zakaria kepada anggota DPRD Kota Serang Muhtar Efendi saat meninjau pembangunan tembok penahan tanah (TPT) di Karodangan, Rabu (6/4/2022).
Zakaria mengatakan, TPT yang saat ini sedang dibangun penting guna menahan jalan agar tidak terkikis ketika hujan turun. Sebab, tanah di jalan tersebut adalah tanah urugan bukan tanah dasar sehingga ketika hujan turun kerap terkikis.
Ketua RT 01 Rosmani juga menyampaikan hal yang sama kepada Muhtar Efendi. Dia mengatakan, bila memungkinkan tebing yang ada di seberang TPT yang sedang dibangun itu diberi perlakuan, misalkan dipangkas atau didam. “Kami minta lagi diturap. Karena tiap hujan longsor terus,” katanya.
Dia berharap Pemerintah Kota Serang juga DPRD Kota Serang bisa menyegerakan pembangunan tebing ini agar tidak ada lagi korban selanjutnya dari warganya. “Mudah-mudahan bisa dipercepet,” kata Rosmani.
Mendengar permintaan warga ini, anggota DPRD Kota Serang Muhtar Efendi mengatakan, aspirasi yang disampaikan masyarakat akan coba dia sampaikan ke eksekutif. Seperti pembangunan TPT dan saluran air yang dilakukan saat ini sebelumnya juga merupakan aspirasi warga yang disampaikan saat reses maupun pertemuan dengan masyarakat.
“Alhamdulillah akhirnya TPT sekarang terwujud. Dengan panjang 48 meter dan anggaran Rp199 juta,” katanya.
Muhtar mengatakan, latar belakang pembangunan TPT ini adalah ketika musim hujan di lingkungan RT 01 dan RT 02 ini kerap kali longsor apalagi di jalan utama. Padahal, lokasi jalan ini sangat penting karena posisi yang menghubungkan Jalan Lingkungan Karodnagan ke Cowe ke Pasir Awi ke Cipanas dan lain-lain. Apalagi jalan ini adalah akses menuju Kampung Wisata Karodangan yang memang harus diprioritaskan.
Selain pembangunan TPT, pada kesempatan itu juga dibangun saluran air dengan panjang 100 meter lebih. Ini dilakukan guna menyalurkan limbah yang biasa berceceran ke jalan. (tohir)