Palang Pintu Rel Diduga Terlambat Turun, Pengemudi Ojol di Kota Serang Tewas Tersambar Kereta Api

IMG 20230519 WA0026
Polisi mengecek lokasi kecelakaan di rel Kereta Api Stadion MY Kota Serang. / Polresta Serang Kota

BANTENRAYA.CO.ID – Diduga akibat palang perlintasan Kereta Api terlambat turun, Bambang Wahyudi (23) pengemudi Ojol tewas tersambar Kereta Api.

Pengemudi ojol itu tersambar kereta api di perlintasan Kereta Api Stadion Maulana Yusuf, Kota Serang, Jumat 19 Mei 2023.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Banten Raya, pada saat kejadian pengemudi ojol tengah mengantar seorang penumpang perempuan.

Bacaan Lainnya

Awalnya, korban bersama dengan dengan penumpangnya yaitu Rahmania (19) warga Kampung Sinar Kepuh, Kelurahan Kemuning, Kecamatan Tunjung Teja, Kabupaten Serang mengendarai motor menuju stadion.

Baca juga : Polisi Grebek Rumah Pengedar Sabu di Perumahan TBL

Saat hendak melintasi rel, palang pintu rel Kereta Api tak tertutup sehingga ojol asal Kampung Kuaron Sawah, Kelurahan Citerep, Kecamatan Ciruas, Kabupaten Serang tetap melajukan kendaraannya.

Setibanya diperlintasan, sebuah Kereta Api melintas dengan kecepatan tinggi dan langsung menghantam motor pengemudi ojol tersebut.

Akibatnya, motor dan kedua korban ikut terseret hingga 10 meter dari lokasi kejadian, dan menyebabkan pengemudi ojol meninggal dunia.

Sementara penumpangnya hanya mengalami luka dibagian kaki dan memar dibagian kepala.

Baca juga : Tak Sembarangan, Hanya Polisi Ini Yang Bisa Lakukan Tilang Manual

Kapolsek Serang Kompol Tedy Heru Murtianto mengatakan kecelakaan pengemudi ojol di perlintasan Kereta Api itu terjadi pada pukul 17.45 WIB.

“Korban dari arah jalan raya mau ke arah Stadion Maulana Yusuf,” katanya.

Tedy menjelaskan motor Honda Vario A 6733 JD yang dinaiki kedua korban, terus melaju karena penutupan palang pintu diduga terlambat.

“Ini dr keterangan saksi yang ada disitu (keterlambatan penutupan pelang pintu rel-red), tapi kita blum bisa pastikan karen masih dalam penyelidikan,” jelasnya.

Baca juga : Janjian Dengan Wanita Ditempat Sepi, Pria Asal Tanara Justru Bernasib Tragis Penuh Sayatan

Tedy menegaskan pengemudi ojol meninggal saat dalam perjalanan menuju rumah sakit. Sementara penumpangnya hanya luka ringan.

“Pengemudi ojek online meninggal dunia di Rumah Sakit dr Drajat Prawiranegara Serang, 10 menit setelah mendapatkan perawatan. Untuk penumpangnya selamat hanya mengalami shock,” tegasnya. ***

Pos terkait