BANTEN RAYA.CO.ID – Perserang berhasil mencuri 3 poin saat menghadapi tim Bekasi City di Stadion Chandrabhaga, Minggu (15/10) malam. Kemenangan ini memutuskan tren negatif yang selama ini dialami Perserang yang dalam 5 laga mengalami kekalahan.
Dalam laga tersebut Perserang menang dengan skor tipis 1-0 melalui gol yang dicetak Akbar Eka Putra menit 10 setelah mendapatkan umpan dari Rizki Arrohman.
Raihan tiga poin ini membuat Perserang naik ke peringkat 5 dengan koleksi 3 poin hasil 1 kali menang dan 5 kali kalah. Sebelumnya Perserang berada di posisi paling bawah. Sementara itu Bekasi City tetap berada di puncak klasemen grup B.
Pelatih Perserang Bonggo Pribadi bangga timnya mampu mencuri 3 poin dari tim kuat Bekasi City. Kemenangan ini merupakan kerja keras dari seluruh tim yang tampil pantang menyerah melawan Bekasi City.
BACA JUGA : 5 Fakta Keluarga Rano Karno, Bakal Calon Gubernur Banten 2024 yang Ikuti Jejak Sang Ayah Sebagai Aktor
“Terimakasih perjuangan anak-naka di lapangan luar biasa. Kami mampu menjungkalkan tim tanggung Bekasi City di kandang mereka. Semoga ini menjadi motivasi untuk bisa kembali meraih 3 poin di laga selanjutnya,” ujarnya.
Bonggo menuturkan, diharapkan kemenangan ini mampu memotivasi tim agar tampil maksimal untuk merebut tiga poin dari tim lainnya akhir pekan ini. Ini sekaligus peringatan untuk tim lainnya bahwa Perserang tidak bisa diremehkan dan siap mendulang poin di laga selanjutnya.
“Kami akan terus melakukan perbaikan agar permainan stabil dan konsisten sehingga kami tidak membuang peluang lagi di sisa kompetisi Liga 2 di grup B ini,” tegas dia.
Dalam laga ini Bonggo memang mengistruksikan anak asuhnya menjaga ketat pemain Bekasi City Ezechiel N’Douassel agar tidak bebas menerima bola dan mencetak gol. Instruksi ini mampu dijalankan oleh pemain sehingga mantan pemaian Persib tersebut tidak berkutik dan gagal mencetak gol.
BACA JUGA : DPRD Provinsi Banten Desak Pemprov Banten Segera Buat SOTK RS Labuan dan RS Cilograng
“Bekasi City memiliki pemaian yang bagus. Kami berhasil menghambat mereka sehingga Bekasi City gagal memanfaatkan kesempatan menjadi gol,” imbuh Bonggo.
Sementara itu Pemain Perserang Rohman membenarkan mendapat perintah untuk menghambat aliran bola yang ditujukan ke striker asing FC Bekasi City, Ezechiel N’Douassel. Hasilnya Bekasi City pun gagal menciptakan gol ke gawang Perserang.
“Saya berusaha menjalankan tugas dengan baik. Alhamdulillah hasilnya kami bisa mencuri poin penuh disini sekaligus naik peringkat,” kata Rohman. (***)