Tempati Lahan Terminal, Pedagang Pasar Anyer Kabupaten Serang Direlokasi

PASAR ANYER
Para pedagang Pasar Anyer yang menempati lahan terminal direlokasi di bagian belakang pasar, Rabu 3 Mei 2023.

BANTENRAYA.CO.ID – Sebanyak 28 pedagang Pasar Anyer yang menempati lahan terminal direlokasi ke bagian belakang pasar.

Tidak ada perlawanan atau penolakan dari para pedagang saat relokasi berlangsung karena sebelumnya para pedagang sudah membuat komitmen terkait kesediaan mereka untuk direlokasi.

Relokasi pedagang Pasar Anyer dilakukan karena lahan terminal yang ditempati pedagang bertahun-tahun akan dioptimalkan fungsi keterminalannya.

BACA JUGA: Pemilik THM JLS Abaikan Panggilan Dinas Satpol PP Kabupaten Serang, Ini Upaya yang Akan Dilakukan

Kepala Bidang Angkutan Jalan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Serang Agus Herlambang mengatakan, proses relokasi pedagang berjalan tanpa hambatan karena para pedagan memindahkan dagangannya secara mandiri, sehingga petugas gabungan hanya tinggal menertibkan bangunannya saja.

“Puing-puing bangunananya juga langsung dibersihkan oleh petugas kebersihan dari Kecamatan Anyer. Pedagang enggak keberatan karena sudah difasilitasi tempat juga di bagian belakang pasar, terus kita juga sudah memberikan tenggat waktu yang cukup kepada para pedagang untuk pindah,” ujar Agus, Rabu 3 Mei 2023.

Agus mengapresiasi komitmen para pedagang yang sudah bisa melaksanakan komitmen yang ditanda tanganinya secara sukarela dan tanpa paksaan.

BACA JUGA: Sudah Dibuka, Pengajuan Bacaleg di Kabupaten Serang Sepi Pendaftar

“Kita akan memaksimalkan fasilitas yang sudah ada sesuai fungsinya. Terminal akan kita optimalkan untuk angkutan umum dan kita akan memfasilitasi tempat parkir untuk kendaraan roda dua,” katanya.

Ia menjelaskan, dengan dioptimalkannya fungsi terminal masyarakat yang akan ke pasar mendapatkan pilihan baru yakni dapat menggunakan angkutan umum yang akan melayani mereka dan tidak hanya menggunakan sepeda motor dan kendaraan roda empat.

“Kalau potensi angkutan umum yang melalui Anyer sangat besar termasuk AKDP (angkutan antarkota dalam provinsi) mungkin sampai angka 800-an, cukup besar potensinya. Kalau itu bisa kita arahkan 10 persennya saja yang bisa masuk ke dalam terminal sudah lumayan,” ungkapnya.

BACA JUGA: Bayi yang Ditemukan di Pontang Diserahkan ke Keluarganya, Begini Kondisi Kesehatannya

Selain itu, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan pengusaha angkutan umum untuk pembuatan koperasi yang pembentukannya akan difasilitasi oleh Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoumperindag) Kabupaten Serang.

“Jadi semuanya nanti di Anyer bisa hidup dan berjalan,” katanya.***

Pos terkait