BANTEN RAYA.CO.ID – Pemadam Kebakaran (Damkar) Lebak mencatat dari bulan Januari hingga Juli 2023 ada 18 kejadian kebakaran yang terjadi di beberapa Kecamatan di Lebak sehingga menyebabkan kerugian materil Rp 1,19 miliar. Mayoritas penyebab peristiwa itu adalah korsleting listrik.
Kabid Damkar Lebak, Iwan Darmawan mengatakan, 18 peristiwa kebakaran itu terjadi di beberapa Kecamatan antara lain, Kecamatan Rangkasbitung, Kecamatan Cimarga, Kecamatan Malingping, Kecamatan Bayah, Kecamatan Sajira, Kecamatan Panggarangan.
“Paling banyak itu di Kecamatan Rangkasbitung, dan di daerah Lebak Selatan, mayoritas kebakaran disebabkan oleh korsleting listrik, dan human eror,” kata dia kepada Bantenraya.co.id, Rabu 14 Juni 2023.
BACA JUGA : Baduy Minta Sinyal Internet Dihilangkan, Pemkab Lebak Akan Bersurat ke Kominfo
Ia mengungkapkan, dari 18 peristiwa kebakaran yang terjadi tidak memakan korban jiwa.
“Tidak ada korban jiwa, hanya menyebabkan kerugian materil sebesar Rp 1,19 miliar,” ungkap Iwan.
Iwan menuturkan, pihakanya selalu berupaya semaksimal mungkin dalam mencegah kejadian kebakaran terjadi di wilayah Lebak.
“Kami selalu berusaha untuk memberikan edukasi kepada masyarakat dalam mencegah bencana kebakaran,” ucapnya.
BACA JUGA : Diduga Lakukan Pungli, Imala Bakal Laporkan KPU Lebak ke DKPP
Ia menghimbau, agar masyarakat Lebak mencegah kebakaran sedini mungkin yaitu dengan cara, selalu menjaga lingkungan sekitar dan selalu mengecek kembali peralatan listrik.
“Untuk mencegah kebakaran jangan lupa matikan kompor gas, obat nyamuk, casan handphone. Apabila akan bepergian meninggalkan rumah,” pungkas Iwan.
Sementara itu, Komandan Peleton Damkar Lebak, Ade Apriyadi menjelaskan, menghindari risiko kebakaran tentu jauh lebih baik daripada memperbaiki kerusakan yang diakibatkannya.
“Maka dari itu, alangkah baiknya jika masyarakat selalu waspada dan berhati-hati dalam mempergunakan peralatan yang dapat menimbulkan api,” jelas Ade.
Ditambahkannya, Damkar Lebak berkomitmen untuk melayani masyarakat sekitar dengan cara selalu sigap apabila masyarakat membutuhkan bantuan.
“Tentunya kami selalu siap sedia jika ada masyarakat Lebak membutuhkan bantuan,” ujar dia. ***