BANTEN RAYA.CO.ID – Pj Gubernur Banten Al Muktabar berharap kontingen Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (Kormi) yang akan berlaga di Festival Olahraga Masyarakat Nasional atau Fornas VII Tahun 2023 bisa merealisasikan target berada di posisi 5 besar.
Ia meminta atlet berjuang maksimal dan jangan menganggap Fornas VII ini sebagai ajang rekreasi saja namun merupakan ajang untuk berprestasi.
Fornas VII tahun 2023 akan dilaksanakan di Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat mulai 2 hingga 9 Juli mendatang.
BACA JUGA : Incar 5 Besar di Fornas VII di Jawa Barat, Kormi Banten Fokuskan Cabang Silat dan BMX
“Saya berharap Banten bisa bersaing dengan provinsi lainnya di ajang ini. Saya yakin dengan kerja keras Banten bisa bersaing di posisi 5 besar,” kata Al Muktabar.
Sementara itu, Ketua Kormi Banten Nur’aeni di ajang Fornal ini pihaknya memberangkatkan berbagai macam cabang olahraga. Kira-kira ada kurang lebih 40 induk olahraga.
“Mereka yang berangkat ada yang dibiayai APBD Provinsi dan juga dari kabupaten dan kota masing-masing,” jelasnya.
BACA JUGA : 271 Koperasi Pasif Ditemukan DinkopUKM Cilegon, Terancam Dibubarkan Jika Punya Masalah Ini
Terkait target 5 besar, Nur’aeni optimistis bisa tercapai. Ada beberapa cabang olahraga yang akan menjadi mesin pendulang medali nantinya antara lain ABI (asosiasi BMX Indonesia), Perwatusi (senam kesehatan tulang), kungfu tradisional, karate tradisional, tarung tradisional, olahraga tradisional, serta olahraga pernapasan.
“Mereka menjadi langganan peraih medali dan kami harapkan saat ini juga bisa kembali berprestasi. Semoga cabang lainnya juga terpacu untuk berprestasi saat bertanding,” imbuh dia.
Sekretaris Kormi Banten yang juga Ketua Kontingen Jasmara Bahar menambahkan, dalam Fornas VII Jabar, Banten mengirim secara total 1.000 lebih personel. Selain 270 dari biaya provinsi, ada lebih dari 800 lagi diberangkatkan Kabupaten dan Kota serta biaya mandiri.
BACA JUGA : Kejati Banten Resmikan Rumah RJ dan Posko Keadilan Adat di Lebak
“Persaingan akan ketat. Lawan yang berat provinsi dari pulau Jawa dan Sumatera. Kami tidak mau meremehkan provinsi lainnya dan berusaha untuk berjuang membawa nama harum Banten di tingkat nasional,” tutup dia. (***)