BANTENRAYA.CO.ID – Golok Cilegon manjadi salah satu cindra mata yang akan diberikan kepada walikota anggota Apeksi.
Dimana, Golok Cilegon tersebut merupakan hasil kerajinan yang ditenpa pande golok asli Kota Cilegon.
Nantinya, Golok Cilegon tersebut menjadi cindera mata yang diberikan selain nantinya ada miniatur landmark atau tugu Cilegon.
Ciri Golok Cilegon berbeda dengan golok lainnya. Dimana mempunyai keunikan dan kekhasan, misalnya bentuknya membentuk huruf C.
Bagian atas golok masuk kedalam sehingga dan melengkung kecil seperti huruf C.
Filosofinya, pemilik memiliki bela diri tapi bukan untuk sohor dan sombong.
Melainkan digunakan untuk membela keluarga dan negara.
Bukan untuk menyerang lawan tapi lebih kepada membela diri dari musuh dalam rangka membela kebenaran.
Gagang golok ini berbentuk khas kepala macan, yang disimbolkan tidak oernah berhenti berjuan dan gigih dalam membela kebenaran.
BACA JUGA: 14 Hotel Murah Terdekat Lokasi Apeksi di Cilegon, Hanya Butuh 30 Menit Sampai Ruang Pertemuan
Ukuran golok juga sangat khas yakni mempunyai panjang sekitar 44cm lebar 4cm, panjang gagang golok 10 cm, dan panjang bilah atau besinya 34 cm.
Bagian utama dari golok ialah bilah. Bilah golok dimulai dari bagian ekor sampai pangkal untuk tempat golok.
Badan bilah terdiri dari perut, yaitu bagian sisi tajam dan bagian yang tumpul dinamakan punggung. Adapun Serangka berukuran panjang 34,5cm dan lebar 11cm.
Pada bagian serangka terdapat garis-garis yang dibuat sengaja oleh pembuatnya, garis-garis itu membuat unik dan kencang serangka golok.
Kepala Bagian Humas dan Protokol Pimpinan pada Sekretariat Daerah (Setda) Kota Cilegon Lia Mahatma menjelaskan.
Jika oleh-oleh yang akan diberikan adalah miniatur tugu dan Golok Cilegon.
Dimana, itu menjadi simbol Kota Cilegon, yakni tanah jawara dan industri.
“Yah ada Golok Cilegon nanti menjadi cendera mata. Kami akan berikan malam ini,” ucapnya.
Cendera mata golok tersebut, papar Lia, merupakan hasil dari pengrajin golok dan merupakan bentuk Golok Cilegon asli.
“Yah asli Golok dan dari pengrajin,” ucapnya.
Disisi lain, selain mendapatkan cendera mata, walikota yang hadir juga diberikan penutup kepala bermotif matik trisula dan juga selendang.
Hal tersebut menjadi salah satu bentuk penyambutan yang diberikan langsung kepada walikota dan perwakilan yang datang.
Selain cendera mata khas Cilegon, para walikota dan istri juga akan menjajal memasak rabeg khas Cilegon.
Merupakan masakan daginh khusus kambing yang diolah rempah-rempah dan kecap.
Menjadikan rabeg sebagai makanan khas kerajaan dan favorit Sultan Banten. ***