BANTENRAYA.CO.ID – Dua atlet Cilegon yang akan berlaga di Pra PON 2024 Petanque tengah fokus mempersiapkan latihan tahap umum sebelum berlaga di Pra PON.
Pada bulan puasa ini mereka tetap berlatih agar kebugaran mereka terjaga sehingga jika nantinya pemusatan latihan Pra PON 2024 digelar kondisi mereka tetap bugar dan siap bertanding.
Berdasarkan informasi, Pra PON 2024 petanque akan dihelat tahun ini yang diperkirakan akan dilaksanakan bulan Juli di Bali. Jadi persiapan semakin mepet dan harus dikejar agar bisa menyegel tiket PON 2024.
Ketua FOPI Kota Cilegon Fani Adhadi menuturkan, dua atlet Cilegon yang dipanggil untuk memperkuat tim Pra PON Banten Wahyuni Agustina dan Ajeng Jihandini.
BACA JUGA : Pabsi Banten Persiapkan Atlet Angkat Besi untuk Pra PON 2024
“Kedua atlet ini terpilih karena prestasinya yang stabil dan kerap juara di berbagai turnamen,” kata dia.
Untuk latihan yang dijalankan untuk bulan puasa ini lebih ke arah teknik untuk pendalaman permainan. Saat latihan teknik pola waktu menyesuaikan.
Namun biasanya jika tidak sore sambil berbuka puasa sesi pagi juga melakukan latihan.
“Selama bulan puasa kami memang menyesuaikan jadwal latihan sebab atlet juga menjalani ibadah puasa. Untuk waktu dicari yang nyaman agar atlet bisa konsentrasi berlatih,” ujarnya.
Latihan teknik diperlukan sebab dalam perlombaan memegang peranan penting. Dengan program latihan terus maka jika di suatu pertandingan ada permasalahan maka atlet bisa mengatasi tekanan untuk bisa membalikkan keadaan menjadi juara.
BACA JUGA : KONI Provinsi Banten Gerak Cepat Untuk Persiapkan PON 2024
“Setiap atlet tentunya terus memperdalam teknik baik lemparan, atau lainnya. Semakin sering diasah maka kemampuannya semakin meningkat,” tegas Fani.
Untuk latihan fisik untuk saat ini dilakukan namun tidak dititik beratkan mengingat atlet berpuasa. Mereka hanya diminta untuk menjaga kebugaran fisik dan berlatih sesuai program yang ditetapkan pelatih.
“Nantinya setelah puasa kami akan ada pelatihan lagi untuk persiapan Pra PON. Kemungkinan bulan Mei anak-anak bisa menjalani latihan normal agar semakin bagus,” imbuh dia.
Fani berharap agar nantinya atlet Cilegon bekerja keras saat menjalani Pra PON bersaing dengan provinsi lainnya untuk merebut tiket lolos PON 2024 mendatang.
BACA JUGA : Yuk Daftar: Pemkot Cilegon Siapkan 1.000 Kuota Mudik Gratis, Ini Syarat dan Waktu Pendaftaran
“Persaingan tentunya ketat karena semua ingin tampil di PON. Saya optimistis atlet kami mampu bersaing dan menyegel tiket ke Aceh dan Sumatera Utara,” tutup dia. (***)
