Rumusan RPJPD Tak Hilangkan Warisan PR Pembangunan di Kota Cilegon, Tetap Harus Dilanjutkan

RPJPD Kota Cilegon
Suasana pembahasan draft rancangan awal RPJPD Kota Cilegon. (Uri/Bantenraya.co.id)

BANTENRAYA.CO.ID – Bappedalitbang Kota Cilegon menggelar pembahasan draft rancangan awal Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Tahun 2025-2045, di Aston Hotel Cilegon, Senin 16 Oktober 2023.

RPJPD sendiri dipastikan tidak akan menghilangkan atau menghapus pembangunan dan rencana sebelumnya termasuk RPJMD di dalamnya.

Kepala Bappedalitbang Kota Cilegon Wilastri Rahayu mengatakan, RPJPD 2025 – 2045 tersebut merupakan keberlanjutan dari RPJPD 2005 – 2025 sebelumnya.

Bacaan Lainnya

BACA JUGA: Golkar Masih Bergeming Soal Tantangan Gerindra hingga Panas Dingin Hubungan Keduanya

“Ada keberlanjutannya ada RPJPD sebelumnya, dimana sudah dievaluasi yang belum berhasil diteruskan dan sekarang membuat pondasi baru lagi menuju Indonesia emas 2045,” katanya.

Dalam penyusunannya nanti, papar Wilastri, rancangan awal RPJPD dilakukan melalui pendekatan partisipatif dan teknokratik.

Nantinya akan melibatkan analisis data pembangunan, survei persepsi masyarakat dan melibatkan tenaga ahli.

“Selain tenaga ahli dan masyarakat, dalam penyusunannya juga turut melibatkan akademisi, praktisi, dan berbagai forum group diskusi atau stakeholder yang terlibat dalam pembangunan,” ungkapnya.

BACA JUGA: 5 Fakta Keluarga Rano Karno, Bakal Calon Gubernur Banten 2024 yang Ikuti Jejak Sang Ayah Sebagai Aktor

Wilastri juga menyampaikan rancangan awal RPJPD memiliki potensi untuk dijadikan sebagai pedoman dalam penyusunan visi dan misi calon kepala daerah yang akan berkompetisi pada pilkada serentak 2024.

“Penyusunan rancangan awal RPJPD ini merupakan kolaborasi antara Pemkot Cilegon yang direpresentasikan oleh pokja penyusun RPJPD Kota Cilegon tahun 2025-2045 yang melibatkan berbagai perangkat daerah,” jelasnya.

Tak hanya itu, kata Wilastri, generasi muda juga turut kita libatkan dalam penyusunan ini sebab merekalah yang nanti akan merasakan dampaknya dalam dua dekade ke depan.

“Kami juga melakukan kerjasama dengan Pusat Pengembangan Kapasitas dan kerjasama Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada,” imbuhnya.

BACA JUGA: 5 Tempat Makan Durian Maknyos di Makassar dengan Rasa Manis dan Bikin Nagih

Sementara itu, Wali Kota Cilegon Helldy Agustian mengatakan pentingnya Penyusunan RPJPD sebagai rancangan awal untuk 20 tahun ke depan. Dimana, nantinya bisa dirasakan oleh generasi selanjutnya.

“Meskipun kita tidak merasakan namun rancangan RPJPD yang kita buat saat ini nantinya akan dirasakan oleh generasi penerus kita,” katanya.

“Oleh karenanya saya minta agar seluruh stakeholder (pemangku kepentingan) bisa memberikan gagasan dan ide yang baik untuk Kota Cilegon kedepan,” ungkapnya.

Helldy juga menyampaikan bahwa Peningkatan sumber daya manusia (SDM), tata kelola pemerintahan dan transformasi ekonomi menjadi isu strategis dalam penyusunan RPJPD Kota Cilegon tahun 2025-2045.

BACA JUGA: Indonesia jadi Negara Pengekspor Sepatu Terbesar Ke-3 di Dunia, di bawah Tiongkok dan Vietnam

“Dalam membangun SDM pemkot Cilegon telah merealisasikan beasiswa full sarjana, dimana program tersebut bisa dirasakan nanti pada 15-20 tahun ke depan,” tuturnya.

“Layanan transportasi juga harus kita ubah agar menjadi lebih baik serta penumbuhan kawasan-kawasan strategis juga sangat penting dilakukan,” jelasnya.

Helldy meminta kepada seluruh kepada seluruh stakeholder terkait untuk fokus dan konsentrasi dalam merancang RPJPD Kota Cilegon Tahun 2025-2045.

Upaya tersebut diharapkan dapat mewujudkan perkembangan Kota Cilegon yang lebih baik di masa yang akan datang.

BACA JUGA: Dapatkan Hadiah Menarik di Misi Khusus Gopay Mission di Aplikasi Gojek, Begini Cara Ikutannya

“Anda sekalian yang hadir di forum ini adalah orang-orang pilihan yang akan tercatat dalam sejarah karena akan menentukan arah kebijakan dan arah pembangunan Kota Cilegon di masa yang akan datang,” katanya.

“Oleh karenanya gunakan kesempatan ini dengan baik. Mudah-mudahan menjadi ladang amal,” pungkasnya. ***

Pos terkait