BANTENRAYA.CO.ID – Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Kabupaten akan digelar pekan depan, Sabtu (19 April 2025).
Masing-masing pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Serang dengan berbagai strateginya telah menargetkan perolehan suara untuk mengunci kemanangan.
Belajar dari kekalahan pada Pilkada yang digelar 27 November 2024 lalu, paslon nomor urut 1 Andika Hazrumy-Nanang Supriatna menargtekan perolehan 70 persen suara.
Sedangkan kompetitornya nomor urut 2 Rt Rachmatuzakiyah-Najib Hamas bertekad menambah peroleh suara dari 70,17 persen menjadi 85 persen.
Walikota Serang Budi Rustandi Tinjau Kali Bedeng
Ketua tim pemenangan Andika-Nanang yaitu Abdul Hamid menjelaskan, PSU merupakan perintah Mahkamah Konstitusi (MK) untuk itu tim Andika-Nanang telah berupaya dan berusaha maksimal untuk memenangkan PSU tersebut.
“Tim Andika-Nanang ada statemen yang dijujung tinggi yaitu takdir yang harus diperjuangkan,” ujarnya, Rabu (16 April 2025).
Ia sangat optimis jika pasangan Andika-Nanang akan memenangkan PSU dan menyalip suara Zakiyah-Najib pada perhelatan demokrasi di Kabupaten Serang.
“Kami berkomitmen menjaga pesta demokrasi di Kabupaten Serang ini tetap bersih, aman, dan damai,” katanya.
Festival Atraksi Boneka Ajang Kreativitas Anak Berkebutuhan Khusus
Ketua DPC PKB Kabupaten Serang Dahyani meyakini bahwa pasangan Andika-Nanang akan memenangkan PSU Pilkada nanti.
“Alasan kita optimus menang kita telah belajar dari kekurangan di Pilkada kemarin. Kemudian, di Pilkada kemarin kita fokus ke Gubernur nomor urut 2 (Andra Soni-Achmad Dimyati Natakusumah),” tuturnya.
Sebagai pengusung Andika-Nanang, DPC PKB kata Dahyani, telah melakukan konsolidasi baik diinternal maupun dengan partai politik (parpol) pendukung Andika-Nanang.
“Sekarang kita semua fokus memenangkan Pak Andika dan Pak Nanang. Target kita di PSU ini dapat 60 sampai 70 persen suara dan tidak ada lagi intevensi dan cawe-cawe,” paparnya.
Pemprov Baru Kantongi Rp12 Miliar
Terpisah, Ketua tim pemenangan Rt Rachmatuzakiyah-Najib Hamas yakni Imam Ghozali memastikan semua parpol koalisi, tim sukses, dan relawan siap memenangkan kembali Zakiyah-Najib.
“Kita sangat siap dan inysa Allah kita bisa memenangkan kembali Ibu Zakiyah dan Pak Najib,” katanya.
Ia menegaskan, kemanangan pada Pilkada 2024 lalu merupakan kemenangan yang tertunda dan meyakini perolehan suara Zakiyah-Najib tidak akan berkurang namun akan terus bertambah.
“Kita yakin suara Ibu Zakiyah dan Pak Najib tidak bakal tersalip karena tim kita masih solid, jadi yakin menang lagi,” papar Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Serang ini.
Walikota Serang Budi Rustandi Tinjau Kali Bedeng
Imam menuturkan, jika pada Pilkada 2024 lalu pasangan Zakiyah-Najib memperoleh 70,17 persen suara, pihaknya menargetkan peroleh suara pada PSU ini sebanyak 80 sampai 85 persen.
“Kalau pun perolehan suaranya sama dengan Pilkada kemarin kita tetap masih menang jauh,” ujarnya.
Mantan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Serang ini menjelaskan, dengan adanya PSU ini banyak masyarakat yang bertanya-tanya dan mereka merapatkan barisan lagi dan bertekad memenangkan Zakiyah-Najib lagi.
“Dengan adanya PSU ini kita terus melakukan evaluasi. Keyakinan saya kita akan dapat di atas 71 persen suara,” tuturnya.
Pandangan Ahli Soal Dugaan Pencemaran Nama Baik Dirut Radar Banten, Video Dihapus Tak Jadi Masalah
Sementara itu KPU Kabupaten Serang terus melakukan pematangan persiapan PSU yang hanya tinggal tiga hari lagi. Sampai dengan saat ini, KPU telah mendistribusikan logistik PSU ke 19 kecamatan.
Adapun 19 kecamatan yang telah menerima logistik yaitu Kecamatan Puloampel, Tanara, Tirtayasa, Kopo, Anyar, Cinangka, Pontang, Carenang, dan Kecamatan Baros.
Kemudian, Waringinkurung, Gunungsari, Mancak, Cikeusal, Ciomas, Padarincang, Binuang, Petir, Bandung, dan Kecamatan Pamarayan.
“Kita akan terus melakukan pengiriman logistik bagi kecamatan yang belum terdistribusi. Mudah-mudahan malam ini sampai besok pagi (hari ini) selesai semua,” kata Ketua KPU Kabupaten Serang Muhammad Nasehudin.
Seru! Penuh Kebersamaan, Eratkan Kekeluargaan
Pihaknya mengaku sempat mengalami beberapa kendala dalam melakukan pengecekan kelengkapan logistik karena memiliki waktu yang cukup mepet.
“Karena logistik ini dengan waktu yang mepet, maka kita membutuhkan kerja ekstra, dan logistik harus tepat jenis, tepat jumlah. Tapi mudah-mudahan tidak ada kelebihan atau kekurangan,” ungkapnya.
Adapun untuk pendistribusian ke wilayah kepulauan akan dilakukan selama dua hari yakni Kamis 17 April ke Pulau Tunda, Kecamatan Tirtayasa, dan Jumat 18 April ke Pulau Panjang, Kecamatan Puloampel.
“Armada yang disediakan hari ini (kemarin) ada enam armada. Besok kita ke Pulau Tunda dan lusa di Pulau Panjang,” ujarnya. (andika/tanjung)