BANTENRAYA.CO.ID – Pengendara motor asal Jalan Kecubung, Kelurahan Ciwedus Kecamatan Cilegon terjerat kabel jaringan intenet milik swasta.
Warga yang diketahui bernama Asep terjerat kabel jaringan internet di Jalan Kepodang, Kelurahan Ciwaduk, Kecamatan Cilegon Jumat 28 April 2023 malam.
Kondisi Asep sempat dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan pertama karena jeratan kabel.
Kini kondisinya sudah ada di rumah dan dilakukan pengecekan perawat Puskesmas setempat.
Lurah Ciwedus, Kecamatan Cilegon Suherman menjelaskan, jika saat ini Asep sudah di rumah dan mendapatkan perawatan dari puskesmas setempat.
BACA JUGA: Tak Lagi Gelap dan Blank Spot, Kelurahan Pabean Geber Program Ini
“Sempat mamang dilarikan, sekarang sudah ada di rumah,” jelasnya.
“Tadi juga sudah menengok bersama Camat Cilegon Maman Herman dan Lurah Ketileng Hilman dan orang Puskesmas untuk mengecek,” tegasnya.
Suherman menyampaikan, jika kabel jaringan intenet yang melintang ke jalan dan menjadikan kecelakaan tersebut.
Dipastikan bukan milik Telkom Indihom malainkan jaringan intenet yang lain.
“Tadi sudah di cek dan menyampaikan bukan milik Indohome (Telkom), tapi mikik jaringan swasta,” ucapnya.
Suherman menyampaikan, jika kecelakaan tersebut terjadi di Kelurahan Ciwaduk yang menimpa warganya.
BACA JUGA: Alokasikan Anggaran Rp484 Juta, Ini Item Pembangunan Salira Termin I Pokmas Kelurahan Gerem
“Kejadiannya di Ciwaduk dan memang warga saya, sehingga saya datang untuk menjenguk,” paparnya.
Saat ini, papar Suherman, pihaknya sudah berkoodinasi dengan Dinas Komunikasi Informasi Sandi dan Statistik untuk mengambil langkah.
Salah satunya mungkin dengan menyampaikan ke provider agar bisa menertibkan dan mengontrol kabel jaringan miliknya.
“Yah sudah koordinasi, semoga bisa nantinya lebih melakukan monitor untuk provider secara rutin,” ucapanya.
Suherman sekali lagi menegaskan, jika kabel jaringan tersebut bukan milik Telkom melainkan provider swasta.
BACA JUGA: Kelurahan Bendungan Kota Cilegon Tuntaskan Program Salira Tahap 3
“Itu sudah dicek bersama dengan RT setempat langsung turun dan memastikan,” ucapanya.
“Ternyata bukan milik mereka (Telkom) tapi milik swasta, sudah lapor juga kesaya,” ujarnya.
Diketahui, sebelumnya Asep sempat terjerat kabel jaringan intenet di Jalan Kepodang saat berkendara.
Kabel jaringan tersebut menjerat karena kondisinya menjulur melintanh di jalan.
Diketahui, kabel jaringan internet kerap putus dan menjulur ke jalan.
Hal itu bisa jadi karena tipisnya kabel sehingga mudah putus dan akhirnya menggangu pengguna jalan.
Untuk pengguna sendiri diharapkan hati-hati terutama jika berjalan di pemukiman yang cukup banyak jaringan kabel internet.
Terlebih di Kota Cilegon kini banyak sekali provider baik milik BUMN atau swasta yang memasang jaringan.
Bahkan, beberapa juga kerap semrawut dan merusak pemandangan di pemukiman warga.
Bisa jadi karena kebutuhan sekarang sangat tinggi untuk akes internet, maka banyak warga juga secara mandiri memasang jaringan di rumah masin-masing.
Faktor tersebut juga di picu kebutuhan hidup akan gawai atau smart phone yang tinggi dalam kehidupan.***
