BANTENRAYA.CO.ID – Warga RW 10 Komplek Grand Serang Asri (GSA), Kelurahan Cipocok Jaya, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang, melakukan santunan kepada ratusan anak yatim.
Pemberian santunan anak yatim digelar di Masjid Miftahuusa’adah Komplek GSA, Kota Serang, Minggu 6 Agustus 2023.
Pemberian santunan anak yatim dalam rangka memperingati Hari Asyuro atau hari anak yatim pada 10 Muharram 1445 Hijriah.
Ketua RW 10 H Supangkat mengatakan, menyantuni dan memperhatikan anak yatim merupakan amal ibadah yang sangat mulia di sisi Allah SWT, khususnya pada setiap 10 Muharram yang merupakan hari raya anak yatim.
BACA JUGA : Walikota Serang Syafrudin Sebut Pemberantasan Narkoba Sulit Terwujud Tanpa Dukungan Masyarakat
Supangkat mengajak seluruh lapisan warga RW 10 Komplek GSA untuk sama-sama berbuat baik kepada anak yatim dan membantu kebutuhan anak yatim.
“Kita seharusnya memang berbuat baik kepada anak yatim dan membantu kebutuhan anak yatim, dan perlu diketahui doa anak yatim ini langsung diijabah oleh Allah SWT,” kata Supangkat.
Supangkat menjelaskan, santunan anak yatim dilaksanakan setiap tahun, dan ini adalah tahun ketiga.
“Kegiatan dikemas dalam bentuk Lebaran Anak Yatim, dimana pada hari lebaran tersebut anak yatim dibahagiakan dengan acara pemberian santunan, dan aneka ragam jajanan anak-anak,” jelas dia.
Kegiatan pun dihadiri oleh para Ketua RT, Ketua DKM, dan Majlis Taklim Miftahussa’adah, serta tokoh agama yang juga selaku Penasehat DKM H. Deni Rusli.
BACA JUGA : Situ Ciwaka Kekeringan, Ribuan Hektare Sawah di Walantaka Kota Serang Terancam Kekeringan dan Gagal Panen
Ketua DKM Miftahussa’adah H. Wiwin menjelaskan, ada 9 keutamaan yang didapatkan ketika menyantuni anak yatim, diantaranya (1) dijamin masuk surga apabila kita menyantuni anak yatim, (2) mendapatkan pertolongan dari Allah SWT dengan doa anak yatim, (3) terhindar dari siksa akhirat, (4) berkesempatan menjadi teman Rasulullah di syurga, (5) mendapatkan gelar abror di sisi Allah SWT, (6) sebagai amal untuk bekal di akhirat, (7) terhindar dari golongan dari pendusta agama, (8) dilembutkan hatinya dan ke-(9) mendapatkan pahala yang berlipat disisi Allah SWT.
Ketua Panitia Ismet Djafar menambahkan, selain menerima amplop, selanjutnya 250 anak yatim itu menikmati jajanan yang disediakan oleh panitia. *