Bantenraya.co.id– Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menarik dukungan di Pilkada Kota Tangerang Selatan (Tangsel) 2024,
yang semula diberikan kepada pasangan bakal calon walikota-wakil walikota Ahmad Riza Patria-Marshel Widianto. PKS memilih mengusung kader internal yakni pasangan Ruhamaben-Shinta.
Pasangan Ruhamaben-Shinta yang diusung PKS ini membuat poros ketiga di Pilkada Kota Tangsel yang akan digelar November 2024 nanti.
Pasangan kader internal PKS ini akan berhadapan dengan Ahmad Riza Patria-Marshel Widianto yang diusung Gerindra, dan pasangan Benjamin Davnie-Pilar Saga yang diusung PDIP.
Jalan Raya Jakarta-Kragilan Kabupaten Serang Dilakukan Contra Flow Akibat Adanya Proyek Betonisasi
Ketua DPW PKS Banten Gembong R Sumedi saat dikonfirmasi membenarkan keputusan tersebut. “Iya betul.
Kader di Tangsel ini memang dari awal semangat maju, kemudian ada putusan MK, nah ini yang mereka akhirnya bersemangat membuka opsi maju Pak Ruhama dan Bu Shinta,” ujar Gembong R Sumedi, Senin (26 agustus 2024).
Menurut gembong, dorongan agar PKS mendukung Ruhama-Shinta ini kemudian diakomodir oleh pengurus di DPP PKS.
Tapi untuk di Banten, PKS dan KIM tetap konsisten berjalan bersama, kecuali di Pilkada Tangsel. “Kita juga susah membendung keinginan kader di sana, sehingga DPP mengabulkan,” jelas Gembong.
Khusus di Tangsel, kata Gembong, PKS sendiri memang bisa mengusung sendiri calon walikota dan wakil walikota, karena kecukupan kursi pasca putusan Mahkamah Konstitusi (MK).
PKS saat ini memiliki 9 kursi atau 18 persen dari total kursi di DPRD.
Makanya, pilihan agar PKS mendukung pasangan Ruhama-Shinta bisa memungkinkan di Pilkada Tangsel.
Keputusan ini juga didukung oleh DPW PKS Provinsi Banten. “Kalau saya ketua wilayah tentunya harus mengamankan keputusan pimpinan,” jelasnya.
Wali Kota Helldy Ajak Semua Pihak Jaga Semangat Perjuangan Kemerdekaan RI
Sementara itu, Bakal calon Walikota Tangerang Selatan Ruhamaben mengaku baru diberitahu partainya untuk maju pada Pilkada Tangsel pada Minggu (25 agustus 2024).
“Karena kami baru tahunya kemarin (Minggu) malam,” kata Ruhamaben.
Ruhamaben bersama pasangannya, Shinta, mengaku terkejut didukung partainya akan maju dalam Pilkada Tangerang Selatan 2024.
“Iya (baru diberikan surat keputusan hari ini),” ujar Shinta dalam kesempatan yang sama.
Harga Cabai Rawit Merah Setan Turun
“Penetapan hari ini. Ini kan satu hari menjelang proses pendaftaran,” timpal Ruhamaben.
Langkah PKS mengusung Ruhamaben-Shinta pada Pilkada Tangsel ini sekaligus menarik dukungan terhadap Riza Patria-Marshel Widianto.
Sebelumnya, DPP PKS telah mengumumkan dukungannya kepada pasangan Riza-Marshel untuk Pilkada Tangsel 2024, yang disampaikan oleh
Presiden PKS Ahmad Syaikhu dengan menyerahkan formulir B1-KWK kepada pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah, pada Selasa (20 agustus 2024), di ICE BSD, Tangerang.
Situ Ciwaka Walantaka Kota Serang Bisa Digunakan Main Bola Karena Airnya Mengering
B1-KWK adalah surat pernyataan dukungan dari partai politik yang menyatakan dukungan resmi kepada pasangan calon.
“Ini sebagai bukti dukungan resmi dari PKS kepada pada calon kepala daerah dan wakil kepala daerah pada Pilkada 2024,” kata Ahmad Syaikhu saat
acara Konsolidasi Nasional Calon Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah PKS, Selasa (20 agustus 2024) di Tangerang.
Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional (KPN) Adib Miftahul mengatakan, setelah Putusan MK keluar membuat koalisi yang dibangun KIM berantakan.
Kejari Amankan Belasan Dokumen Disparpora
Partai-partai yang sebelumnya bergabung dengan KIM pun akhirnya berpikir ulang tentang dukungan mereka, termasuk yang dilakukan PKS di Kota Tangsel ini.
“Putusan MK ini adalah tsunami politik yang membuat koalisi KIM berantakan,” katanya.
Ditariknya dukungan PKS dari pasangan Patria-Marshel juga diyakini untuk menyelamatkan para pendukungnya.
Apalagi, pasangan Patria-Marshel, terutama Marshel, memiliki banyak sisi negatif dan inilah yang dihindari oleh para pendukung PKS di Kota Tangsel.
Sampah Liar Numpuk dan Bau Busuk di Jalan Kampung Baru Cipocok Jaya Kota Serang
Adib mengatakan, figur PKS di Kota Tangsel sebenarnya tidak cukup kuat.
Namun sebagai penghargaan kepada kader, juga para pendukungnya, maka PKS memutuskan mengusung pasangan internal.
Ini juga sebagai penghargaan kepada para kader yang selama ini berkeringat.
“Mengusung kader sendiri itu lebih penting. Urusan kalah menang itu belakangan,” katanya.
Baru Dilantik, Kapolda Fokus Pengamanan Pilkada
Adib pun mengacungi jempol sikap PKS ini. Walaupun dari sisi elektabilitas Ruhamaben juga masih jauh dibandingkan dengan petahana.
Namun di sisi lain, bila terjadi tiga poros maka yang akan diuntungkan adalah pasangan Benyamin Davnie dan Pilar Saga Ichsan karena dengan demikian, maka suara di Tangsel akan terpecah.
PKS solid dari sisi internal namun cukup sulit mencari suara di luar PKS.
Dalam kondisi ini, Adib memperkirakan maka Benyamin-Pilar yang akan banyak diuntungkan karena suara mereka sampai saat ini cukup solid.
Kejati Perkuat Kerja Sama Dengan Radar Banten Grup
Satu-satunya cara agar bisa mengalahkan petahana, dia menyarankan agar Ruhamaben dan Shinta bisa menelurkan politik gagasan.
Yaitu solusi atas masalah-masalah yang selama ini dihadapi oleh masyarakat Kota Tangsel. (rahmat/tohir)